KANALLAMPUNG.COM, Kotabumi–Tak terima dengan dugaan perlakukan kasar yang diterima anak – anaknya, sejumlah wali murid MTs Negeri I Kotabumi, Lampung Utara mendatangi sekolah tersebut, Kamis (20/1/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.
Sayangnya, saat Teraslampung.com mendatangi lokasi, sejumlah wali murid tersebut telah meninggalkan sekolah itu. Alhasil, Teraslampung.com tidak berhasil mendapat keterangan apa pun dari perwakilan wali murid tersebut.
Kepala MTs N I Kotabumi, Untoro membenarkan adanya sejumlah wali murid yang mendatangi sekolah yang dipimpinnya. Dalam pertemuan itu, sejumlah wali murid mempertanyakan ihwal kebenaran dan alasan perlakuan kasar yang diduga dilakukan oleh DI, oknum guru BK pada anak – anak mereka.
“Wali murid merasa anaknya diperlakukan dengan tidak baik oleh Di, tapi para wali murid itu telah mendengar langsung penjelasannya dari ibu Di,” kata Untoro, Kamis (20/1/2022).
Untungnya, menurut Untoro, pihak wali murid mau berbesar hati menerima penjelasan dari pihak sekolah. Mereka pun sepakat untuk tidak memperpanjang persoalan ini hingga ke tingkat yang lebih jauh. Kesepakatan itu dituangkan dalam sebuah berita acara yang ditandatangani oleh kedua belah pihak.
“Persoalan ini hanya salah komunikasi saja, dan kekerasan seperti yang dikabarkan itu tidaklah seperti itu,” kata dia.
Adapun persoalan ini sendiri berawal dari pelanggaran yang dilakukan oleh tujuh peserta didik tersebut. Mereka kedapatan membawa ponsel yang memiliki kamera. Meski tidak menggunakan saat proses belajar – mengajar, namun peraturan tetaplah harus ditegakkan.
“Ada tujuh siswa yang kedapatan melanggar aturan sekolah soal HP. Jadi, mereka diberikan pemahaman agar tidak mengulanginya lagi,” papar Untoro yang baru menempati posisinya selama tiga tahun terakhir ini.
